Karir  

Kiat Optimalisasi Manajemen Kompetensi dalam Perusahaan

Kiat Optimalisasi Manajemen Kompetensi dalam Perusahaan

Manajemen kompensasi adalah sebuah aspek penting dalam perusahaan. Alasan pentingnya manajemen kompensasi adalah untuk mempertahankan kualitas karyawan unggulan, memudahkan identifikasi kinerja, serta meningkatkan produktivitas perusahaan. Karena inilah perusahaan wajib mengoptimalkan manajemen kompetensi demi perkembangan yang lebih baik.

Di bawah ini adalah beberapa cara yang dapat perusahaan lakukan untuk optimalisasi manajemen kompetensi

Lakukan Asesmen Rutin

Asesmen adalah salah satu kegiatan yang dapat menentukan bagaimana perkembangan kompetensi karyawan terhadap kompetensi terkini yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Dari program assessment, perusahaan dapat memantau bagaimana perkembangan kemampuan atau skill karyawan apakah masih relevan dengan kebutuhan atau tidak. Dari hasil ini, perusahaan dapat membuat perencanaan berikutnya untuk mengembangkan kompetensi karyawan.

Baca Juga: Contoh CV (Curriculum Vitae) Karyawan yang Menarik untuk HR

Adakan Pelatihan

Tiap tahun, tren bisnis pasti akan berubah. Perusahaan membutuhkan berbagai jenis kemampuan dari karyawan untuk mengikuti perkembangan bisnis tersebut. Mungkin terdengar mudah saja untuk melakukan rekrutmen karyawan baru untuk menggantikan karyawan lama yang belum menguasai kompetensi tertentu.

Ternyata, tidak sesederhana itu! Karyawan yang baru saja direkrut oleh perusahaan masih harus beradaptasi dengan lingkungan kerja baru. Sering kali proses adaptasi yang agak lama akan menghambat kinerja karyawan tersebut.

Oleh karena itu, ada baiknya perusahaan melatih karyawan lama yang sudah terbiasa dengan lingkungan kerja perusahaan. Dengan begitu, karyawan bisa langsung mengimplementasikan keterampilan baru mereka tanpa harus beradaptasi lebih dulu.

Gunakan Sarana Pendukung

Manajemen kompetensi melibatkan berbagai macam dokumen yang berisikan informasi karyawan, mulai dari perkembangan kinerja, skill yang dikuasai, latar belakang pendidikan, dan lain-lain. Banyaknya jumlah karyawan dan dokumen membuat HRD kewalahan dibuatnya.

Maka, menggunakan sarana pendukung seperti Software Manajemen Kompetensi adalah pilihan yang tepat. Contohnya adalah Software Manajemen Kompetensi dari LinovHR.

Penggunaan Software Manajemen Kompetensi dapat membantu HRD dalam mengelola kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) lebih praktis dan sistematis.

HRD tak lagi dibuat pusing dengan berbagai dokumentasi informasi dan pengukuran kompetensi yang biasa dilakukan dengan cara manual. Sehingga, hasil analisis yang dihasilkan pun juga akurat dan tepat sasaran.

Pertimbangkan Rencana Suksesi

Dalam sebuah perusahaan khususnya perusahaan besar, keberadaan pemimpin menjadi aspek krusial. Namun begitu, tidak semua orang mampu menjadi pemimpin. Dibutuhkan waktu yang lama dan strategi yang matang untuk membentuk karyawan siap menjadi pemimpin.

Rencana suksesi menjadi salah satu bagian penting dalam manajemen kompetensi. Perencanaan suksesi akan membantu HRD mempersiapkan pemimpin perusahaan lebih dini.

Alhasil, ketika pimpinan perusahaan sudah memasuki masa pensiun atau hendak mengundurkan diri, HRD tidak kerepotan untuk mencari kandidat unggulan yang sanggup mengisi posisi penting yang kosong.

Demikianlah beberapa kiat optimalisasi manajemen kompetensi untuk perusahaan. Manajemen kompetensi dengan cara yang tepat dan benar dapat membantu perusahaan untuk menciptakan SDM berkualitas, dan pada akhirnya akan membawa perubahan besar dalam perkembangan perusahaan!